Kepada : Calon AFSer SMA AL-YASINI KRATON (Dan umum)
Oleh : Putri Nurul Hidayati, Reternee Jenesys 2010
Tips dan contoh soal Tahap seleksi AFS
Sebelum membahas tentang bagaimana tahap seleksi, disini ada beberapa tips untuk mengisi formulir pendaftaran dengan hasil yang baik.
- Jangan lupa baca do’a minimal Basmalah
Isi semua pertanyaan dengan lengkap dan jujur - Jawab pertanyaan sesuai dengan apa yang ada di hati Anda
Jawab dengan santai, tidak terlalu serius, dan penuh keyakinan bahwa Anda akan lulus dalam setiap tahap seleksi. - Ketika pada page pertanyaan tentang menceritakan diri Anda, jangan terlalu banyak menulis tentang kekurangan dan kebiasaan buruk Anda, tulislah sebanyak-banyaknya kebiassaan baik dan sifat baik Anda.
- Cari orang yang benar-benar Anda percaya untuk mengisi surat rekomendasi.
Adapun tahap seleksi beasiswa AFS dibagi menjadi 4 tahap, 3 Tahap dilaksanakan di masing-masing Provinsi (biasanya) dan tahap akhir atau 4 di laksanakan di tingkat Nasional, berikut keterangannya:
1. Tahap 1
Dalam tahap ini dibagi menjadi tiga section, jenis tes adalah soal atau pertanyaan, yaitu:
1. Pengetahuaan umum
Anda bisa belajar materi-materi dari RPUL, koran dan berita (untuk mengetahui up-date informasi di negara Indonesia, biasanya paling banyak di Chanel METRO TV dan TVONE)
Dalam tahap ini dibagi menjadi tiga section, jenis tes adalah soal atau pertanyaan, yaitu:
1. Pengetahuaan umum
Anda bisa belajar materi-materi dari RPUL, koran dan berita (untuk mengetahui up-date informasi di negara Indonesia, biasanya paling banyak di Chanel METRO TV dan TVONE)
2. Bahasa inggris
Tahap dua ini ada tiga macam pertanyaan, yaitu Reading Comprehension, Grammar & Use of English, dan Vocabulary dengan jumlah soal 50.
Tahap dua ini ada tiga macam pertanyaan, yaitu Reading Comprehension, Grammar & Use of English, dan Vocabulary dengan jumlah soal 50.
3. Essai Bahasa Indonesia
Di tahap ini peserta menulis essai Bahasa Indonesia, biasanya di beri tiga topik kemudian peserta memilih dari salah satu topik tersebut.
Contoh topik:
1. Apa 3 prinsip utama dalam hidupku, dan bagaimana prinsipku itu bisa membantuku mencapai cita-citaku?
2. Apa yang akan aku lakukan bila aku sudah mencapai cita-citaku?
3. Kalau aku menjadi orangtuaku, apa yang ingin kukatakan pada diriku?
4. Bagaimana caraku untuk bisa membahagiakan orang tuaku?
Di tahap ini peserta menulis essai Bahasa Indonesia, biasanya di beri tiga topik kemudian peserta memilih dari salah satu topik tersebut.
Contoh topik:
1. Apa 3 prinsip utama dalam hidupku, dan bagaimana prinsipku itu bisa membantuku mencapai cita-citaku?
2. Apa yang akan aku lakukan bila aku sudah mencapai cita-citaku?
3. Kalau aku menjadi orangtuaku, apa yang ingin kukatakan pada diriku?
4. Bagaimana caraku untuk bisa membahagiakan orang tuaku?
Dan lain sebagainya.
Saran dari saya, untuk mempersiapkan tes seleksi AFS tahap 1:
A. BELAJAR! Baca koran setahun terakhir, baca-baca RPUL, pelajari tentang negara-negara seputar negara tujuan!
B. Perbanyak vocab juga, jangan remehkan bahasa Inggris!
C. Latihan nulis yang benar, gunakan bahasa baku (Perhatikan EYD), juga susunan kalimat yang bagus.
Kerjakan soal yang mudah dulu, santai, konsetrasi dan berhati-hati, jangan pernah mencoret-coret kertas jawaban atau menulis sesuatu yang bukan jawaban dari soal karena ini bisa mengurangi nilai, jangan lupa baca do’a sebelum mengerjakan soal.
1. Contoh soal pengetahuan umum:
- Penggagas sistem tanam paksa
- Asal kata “Grammy” dari Grammy Awards
- Umur TVRI sampai 1999
- Pelantun lagu “Baby”, yang terkenal karna videonya di Youtube dan konser di Indonesia
- Negara pengguna dollar selain di Amerika Serikat
- “Kumite” adalah cabang dari olahraga?
- Asal pakaian ‘hanbok’
- Orang-orang yang pernah mendapat Nobel Perdamaian
- Kepanjangan dari AIDS
- Kata-kata dalam bahasa Indonesia berikut, yang bukan merupakan kata serapan dari bahasa Inggris
- Pernyataan yang benar tentang pemanasan global
- Luas juring
- Jumlah sisi, rusuk, dan titik dalam kubus
- Alat pembayaran sah sebagai transaksi dalam kegiatan jual beli sehari-hari adalah pengertian dari?
- Pengertian pendapatan per kapita
- Kapan Tembok Berlin dibangun?
- Sastrawan Indonesia yang lahir di Bukittinggi dan menerima AFS Scholarship generasi pertama (1956)
- Letak Fukushima (gempa; reaksi nuklir) di Pulau?
- Lirik: Sorak sorai bergembira / bergembira semua / sudah bebas negeri kita / Indonesia merdeka : adalah judul lagu
- Negara-negara yang berbatasan langsung dengan Somalia
Coba cari soal-soal lain yang hampir mirip dengan contoh soal ini!
2. Contoh soal bahasa inggris
1. A fish child is named a...
a) cub b) kid c) chick d) minnow
2. It’s well-guarded secret that John detested horses.
a) feared b) avoided c) hated d) loved
Berlatih dan mencari soal yang hampir sama dengan contoh!
2. Tahap 2
Pada tahap ini adalah tahap wawancara Bahasa Indonesia yang mengenai kepribadian/ diri Anda dan Bahasa Inggris.
Pada tahap ini adalah tahap wawancara Bahasa Indonesia yang mengenai kepribadian/ diri Anda dan Bahasa Inggris.
Hadapi dengan tenang, santai, dan percaya diri, jangan pernah gugup ketika menjawab setiap pertanyaan yang diajukan oleh juri, anggap sedang mengobrol dengan teman sendiri. Selain yang ditanya tentang diri atau kpribadian anda kadang ada pertanyaan seputar pengetahuan umum yang berhubungan dengan perkembangan negara Indonesia baik dari segi politik, ekonomi, pemerintah, dll. Pertanyaan yang berhubungan dengan kepribadian biasanya “Apa yang memotivassi anda untuk ikut program beasiswa AFS ini, apa yang Anda lakukan setelah pulang dari negara tujuan, apa yang akan Anda bawa ke negara tujuan tentang Indoneasia, apa cita-cita Anda dan bagaimana cara menggapainya, bagaimana Anda menghadapi kegagalan dalam menggapai cita-cita anda, dll”
Saya sarankan untuk mempunyai copy-an formulir pendaftaran karena pada tahap wawancara kepribadiaan ini juri akan menanyakan hal-hal yang ada pada formulir yang telah Anda isi, jadi pelajari kembali apa yang telah anda tulis dalam formulir copy-an Anda.
Pada wawancara Bahasa Inggris, jangan terlalu berpikir bahwa ini sulit. Menurut pengalaman, pertanyaan pada section ini seperti “What’s is your name, tell about yourself, what’s your ambition, Tell about your family, tell about you daily activity and your school”
Take it easy!
Saya sarankan untuk mempunyai copy-an formulir pendaftaran karena pada tahap wawancara kepribadiaan ini juri akan menanyakan hal-hal yang ada pada formulir yang telah Anda isi, jadi pelajari kembali apa yang telah anda tulis dalam formulir copy-an Anda.
Pada wawancara Bahasa Inggris, jangan terlalu berpikir bahwa ini sulit. Menurut pengalaman, pertanyaan pada section ini seperti “What’s is your name, tell about yourself, what’s your ambition, Tell about your family, tell about you daily activity and your school”
Take it easy!
3. Tahap 3
Tahap ini adalah dinamika kelompok yang terdiri dari 5-6 peserta. Sistem tes ini peserta kelompok disediakan map yang berisi spidol, kertas origami, kertas folio, gunting, tali, stick, solasi, glue, dll. Peserta kelompok disuruh membuat sebuah karya dari bahan-bahan tersebut dengan batas waktu yang telah di tentukan, kemudian peserta kelompok mempresentasikan hasil karyanya. Lakukan tugas ini dengan kompak dan antar anggota kelompok harus saling menerima pendapat dari anggota lain agar selesai dengan baik dan tepat waktu.
Menjadi “Leader” dalam kelompok bisa menambah nilai, jadilah anda yang memandu anggota anda, keluarkan dan mulailah dengan ide yang anda miliki untuk menghasilkan karya yang bagus, menarik dan mempunyai nilai yang tinggi maka peserta akan mengikuti apa yang anda lakukan dan mereka bisa bekerjasama dengan kompak.
Biasanya ketika sesi pertanyaan juri menanyakan “apa makna dari karya yang anda buat ini, kemudian apa hubungannya dengan kehidupan anda, dll”
Tahap ini adalah dinamika kelompok yang terdiri dari 5-6 peserta. Sistem tes ini peserta kelompok disediakan map yang berisi spidol, kertas origami, kertas folio, gunting, tali, stick, solasi, glue, dll. Peserta kelompok disuruh membuat sebuah karya dari bahan-bahan tersebut dengan batas waktu yang telah di tentukan, kemudian peserta kelompok mempresentasikan hasil karyanya. Lakukan tugas ini dengan kompak dan antar anggota kelompok harus saling menerima pendapat dari anggota lain agar selesai dengan baik dan tepat waktu.
Menjadi “Leader” dalam kelompok bisa menambah nilai, jadilah anda yang memandu anggota anda, keluarkan dan mulailah dengan ide yang anda miliki untuk menghasilkan karya yang bagus, menarik dan mempunyai nilai yang tinggi maka peserta akan mengikuti apa yang anda lakukan dan mereka bisa bekerjasama dengan kompak.
Biasanya ketika sesi pertanyaan juri menanyakan “apa makna dari karya yang anda buat ini, kemudian apa hubungannya dengan kehidupan anda, dll”
ketika bekerja saya sarankan anda jangan diam dalam artian anda tidak melakukan suatu pekerjaan dalam pembuatan karya karena juri akan selalu mengawasi gerak-gerika anda, jadi BE ACTIVE!
4. Tahap 4/ Nasional
Kelulusan dan keberhasilan tergantung niat, usaha dan pribadi kalian
BE YOURSELF AND BELIEVE
STUDY AND PRAY THEN LET ALLAH DO THE REST